Seringkali ketika mau beli tas koper kabin, muncul dilema berkepanjangan karena terlalu banyak pilihan. Tidak seperti koper besar, berhubung ukurannya kecil, justru merasa harus lebih hati-hati. Sebab nantinya mau dipakai untuk menyematkan benda-benda yang super-penting. Salah satu bahan koper kabin yang bagus untuk dijadikan pertimbangan adalah fiber.
Koper berbahan fiber gampang Kering ketika Baru Kena Air
Apa jadinya jika koper yang berisi dokumen berharga tiba-tiba kehujanan saat mengadakan perjalanan jarak-jauh? Sedangkan dokumen tersebut mau kamu gunakan untuk keperluan bisnis bersama klien. Misal untuk kebutuhan presentasi atau mengarsipkan hasil riset. Tentu bisa menghambat tujuan karena harus memikirkan hal-hal di luar kebutuhan.
Terutama lagi kalau koper tersebut mudah merembes ketika kena air. Galau pastinya. Bahan dari fiber yang digunakan untuk produksi tas koper bisa jadi pilihan terbaik. Soalnya begitu kena air, bahan tersebut mampu menyerap dan seolah-olah meniadakan air tersebut. Tidak hanya itu. Bahan dari fiber juga membuat tas koper milik anda jadi bisa tahan lama.
Dikenal sebagai Koper Anti Jamur
Fakta ini tentu sangat menguntungkan pemakainya. Sebab, kondisi lembap juga berpengaruh pada dokumen berbahan kertas. Jamur tidak hanya suka mendiami kain, tetapi juga kertas yang lembap. Oleh karena itu, buku yang ada di rak-rak gudang seringkali ditempatkan agak menjauh dari tembok. Hal yang sama pula ketika kamu menyimpan dokumen di koper.
Mudah Dicuci
Sehabis melakukan perjalanan pasti badan capai dan suasana koper yang tak lagi kondusif. Soalnya baru digunakan untuk menyimpan pakaian kotor dan kadang sisa makanan masih tertinggal. Repotnya itu kalau koper sudah kotor, susah pula saat dicuci. Berlipat-lipat capainya. Di sinilah bahan fiber pada koper berperan.
Sejak dulu, koper fiber memang terkenal tahan terhadap karat. Begitu pula ketika bersinggungan dengan bahan-bahan cair. Cara mencucinya hanya dengan beberapa kali bilas menggunakan air bersih. Tambahkan pewangi jika perlu. Tak butuh waktu lama, biasanya koper sudah mengering. Akan lebih baik lagi jika mengeringkannya dengan bantuan angin.
Tapi, Koper Fiber juga Mudah Terbakar
Hal ini yang perlu kamu waspadai. Berhubung bahannya terkenal ringan dan fleksibel, maka rentan sekali dengan api. Harap saat bepergian untuk camping, agak dijauhkan dari api unggun, ya. Soalnya fiber merupakan bahan yang berafiliasi langsung dengan plastik. Tak heran jika untuk ukuran koper kabin harganya lebih murah ketimbang bahan lain.
Kurang Tahan dengan Hawa Panas Berkepanjangan
Jika ingin bepergian di musim kemarau yang terik nan panas, lebih baik jangan gunakan koper berbahan fiber. Ganti dengan koper lain. Lalu pilih warna yang tidak mudah menyerap panas. Bahan dari plastik sudah tentu mudah memuai ketika bersinggungan langsung dengan hawa panas. Sayang, kan? Apalagi kalau tas itu selama ini jadi barang favoritmu.
Pilih kain yang lebih lembut dengan pori-pori agak besar. Tas dengan bahan seperti ini memiliki sifat mampu menyerap udara dari luar. Semacam sirkulasi, maka udara yang berputar di dalam tas bisa berafiliasi dengan embusan udara dari luar. Tapi sekali lagi, tas model ini hanya cocok saat musim kemarau yang panas.
Cocok untuk Satu atau Dua Perjalanan
Meski tas koper berbahan fiber punya sederet keunggulan, rupanya koper ini berjenis sekali atau dua kali pakai. Khususnya buat kamu yang sering mengadakan perjalanan jarak jauh. Misalnya lintas negara. Tidak keren kan jika sudah jauh-jauh ke negeri seberang, ternyata kopermu rusak. Sedangkan kantong sudah terkuras untuk beli barang ini-itu.